Madri Pani -Agus Wahyudi Kampanye di Long Lanuk, Paparkan Visi Misi dan 24 Program Unggulannya

Borneo.news BERAU - Tanpa mengenal rasa lelah, setelah melakukan debat publik yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Berau di studio Trans 7 Jakarta, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Berau nomor urut 1, Madri Pani - Agus Wahyudi (MP-AW), langsung melakukan kampanye di Kampung Long Lanuk, Kecamatan Sambaliung, pada Minggu (27/10/2024).

Dalam kampannye ini, Madri Pani kembali memaparkan visi misi dan 24 program unggulannya untuk menjadikan Berau lebih baik lagi kedepannya. Temasuk fokus pada pembangunan ekonomi berkelanjutan berbasis sektor pertanian yang luas dan pariwisata, didukung oleh sumber daya manusia (SDM) yang kompeten.

"Kami memiliki 24 program unggulan yang dirancang untuk mensejahterakan masyarakat. Karena kami ingin mewujudkan Berau terdepan dalam setiap aspek pembangunan,” ujarnya. 

Menurutnya pendidikan adalah fondasi penting bagi generasi mendatang. Oleh karena itu, Madri Pani menawarkan pendidikan gratis mulai dari biaya masuk Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Pertama, termasuk penyediaan buku paket dan seragam sekolah gratis.

Selain itu menurut Madri pihaknya juga memiliki program bantuan bibit unggul, pupuk, dan peralatan untuk pertanian, perkebunan, peternakan, dan perikanan.

“Kami ingin memastikan bahwa para petani di Berau mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan untuk berkembang,” ungkapnya menunjukkan kepedulian terhadap sektor pertanian di daerah tersebut.

Lebih lanjut Madri Pani menjelaskan program-programnya kedepan yang berfokus pada pengembangan keterampilan serta penyediaan fasilitas bagi calon tenaga kerja agar kedepannya hidup bisa sejahtra. Karena memiliki skil dan kemampuan kerja.

“Kami berkomitmen untuk menciptakan peluang kerja yang lebih baik dan memperkuat perekonomian lokal,” ungkapnya seraya mengatakan bahwa program ini akan memberikan dampak positif untuk peluang kerja.

Sedangkan wakilnya Agus Wahyudi mengungkapkan komitmennya terhadap kesehatan masyarakat, dengan program gratis BPJS kesehatan dan ketenagakerjaan bagi warga menengah ke bawah. 

“Dengan besarnya APBD Kabupaten Berau, kami ingin memastikan bahwa masyarakat tidak lagi menghadapi kesulitan dalam mengakses layanan kesehatan saat berobat,” tandasnya. (Dedison)