Ini Penyebab Tragedi Kecelakaan di Desa Ciruji yang Sebenarnya Terjadi
Borneo.news, Lebak - Tragedi kecelakaan yang melibatkan sebuah sepeda motor dan truk pengangkut pasir di Desa Ciruji, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Lebak - Banten, beberapa waktu lalu, dimana pemberitaan di beberapa media online mengatakan disebabkan oleh jalan licin karena dekat dengan galian tanah merah di wilayah tersebut ternyata tidak benar.
Hal itu disampaikan oleh Direktur CV Elking Mandiri Sohid. Menurutnya tidak benar jika pada saat kejadian keadaan jalan licin, karena pada saat kejadian ia sedang berada di lokasi dan mengetahui persis kejadian tersebut.
"Pada saat itu jalan kering bang (menyebut wartawan) tidak benar kalau dikatakan saat kejadian jalan itu licin. Yang sebenarnya terjadi saat itu, ada kendaraan dump truk menyalip sehingga menyenggol pengendara sepeda motor sehingga terjadilah kecelakaan tersebut." Ungkapnya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon. Jum'at 26/04/2024
Sohid juga mengatakan saat itu ia dan pekerjanya langsung bergegas membawa korban ke Pusat Kesehatan Masyarakat terdekat guna untuk menolong korban, namun takdir berkata lain, korban dinyatakan meninggal lalu Sohid pun menghubungi Aparat Penegak Hukum (APH) guna untuk membantu hal tersebut.
"Saat itu sontak kami kaget, lalu saya perintahkan pekerja saya untuk bergegas membawa korban ke Puskesmas terdekat dan mengamankan supir dumptruk tersebut. Namun, takdir berkata lain saat di Puskesmas korban dinyatakan meninggal dunia." Terangnya
Sementara itu, Arsam dan Iming pekerja kebersihan jalan CV. Elking Mandiri yang menyaksikan langsung kejadian tersebut pun mengatakan, bahwa tidak benar jika kejadian tersebut disangkutpautkan dengan galian tanah ataupun jalan yang licin
"Saat kejadian cuaca panas dan jalan pun bersih, karena memang kami yang membersihkan. Jadi tidak ada sangkutannya dengan jalan kotor, karena terkait jalan kami diperintahkan untuk selalu stanby dan menjaga kebersihan jalan demi kenyamanan bersama." Pungkasnya
Penulis : A.R