Antusias Warga Teriaki Madri Pani Saat Kampanye di Kampung Inaran "Menyala Abangku" Menang, Menang, Menang

Borneo.News, BERAU - Calon Bupati Berau nomor urut 01 Madri Pani kembali melakukan kampanye di kampung Inaran RT. 02. Dalam kampanye yang di gelar sekitar pukul 13.30 Wita, ini disambut antusias dari para warga dengan mengatakan "Menyala Abangku" menang, menang, menang, pada Kamis (24/10/2024).

Dalam sambutannya Madri Pani mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Inaran yang telah meluangkan waktu dan melangkahkan kakinya untuk menghadiri kampanye ini.

Menurut Madri Pani dalam kampanyenya menyatakan bahwa program gratisnya akan dapat terwujud seperti pendidikan dan kesehatan berkualitas kepada masyarakat Berau, dan ingin mengembalikan hak-hak rakyat yang selama ini tidak diberikan oleh Bupati.

Dengan APBD Berau Rp 6 Triliun (Rp 6000 Miliyar) Madri Pani menyakini akan mampu mensejahterakan masyarakat Berau, khususnya warga kampung Inaran, uang rakyat harus untuk rakyat dapat sejahtera.

"Program gratis baju seragam sekolah termasuk buku paket LKS dari SD hingga SMP kedepan tidak ada lagi pemungutan, semua ditanggung Pemda Berau," ujar Madri Pani dalam orasi politiknya.

Menurut Madri Pani program beasiswa berprestasi akan disalurkan kepada anak-anak kita baik dari SD, SMP, SLTA bahkan Perguruan tinggi S1 hingga S2 diberikan Pemda Berau, disampaikan di orasinya Uang Berau Banyak, prioritas pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM), agar banyak mencetak anak-anak menjadi pemimpin masa depan.

Terkait program kesehatan gratis, Madri Pani akan memberikan BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan non upah yang kali ini diberikan bagi masyarakat yang tidak mampu dan menengah kebawah. Hal ini dilakukannya karena faktanya banyak warga yang ditolak saat berobat karena belum bayar BPJS Kesehatan, kedepannya Pemda Berau yang bayarkan agar tidak ada lagi masyarakat ditolak berobat.

"Untuk BPJS Ketenagakerjaan ditujukan bagi kepala keluarga yang profesinya petani, nelayan, pedagang keliling dan pekerja serabutan, Pemda akan lindungi kesehatannya," jelasnya.

Karena biila terjadi musibah kepada kepala rumah tangga saat bekerja di kebun atau dilain, maka Pemda Berau memberikan santunan kepada keluarganya hingga Rp 200 juta. Bahkan kedua anaknya akan disekolahkan hingga Perguruan tinggi, hingga membuat warga Inaran yang hadir, bertepuk tangan dan berteriak Menyala AbangKu, Menang, Menang, Menang Nomor 1.

Selain itu, Madri Pani juga akan memberikan pinjaman tanpa anggunan hingga Rp 50 juta yang nantinya akan difasilitasi oleh Pemda sendiri ke Bank BPD Kaltim dan masih banyak lagi program yang telah kita susun untuk sejahterakan masyarakat Berau. 

Ini buat program kerjanya untuk 5 Tahun kedepan, namun disampaikannya kepada warga. Dan hal ini bisa terwujud bila masyarakat Kampung Inaran dan seluruh masyarakat Berau memberikan amanah kepada dirinya menjadi Bupati Berau pada pilkada yang akan digelar pada tanggal 27 November 2024 mendatang.

Mengakhiri orasinya, Madri Pani meminta doa restu dan dukungan dari masyarakat Inaran agar menentukan pilihannya kepada calon Bupati Berau nomor Urut 1, Madri Pani-Agus Wahyudi. Sontak masyarakat Inaran berteriak dengan mengatakan Menyala Abangku, menang, menang, menang. (Dedison)